E-Banking
E-Banking
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Perbankan Elekronik (bahasa Inggris: E-banking)E-banking
yang juga dikenal dengan istilah internet banking ini adalah melakukan
transaksi, pembayaran, dan transaksi lainnya melalui internet dengan
website milik bank yang dilengkapi sistem keamanan. Dari waktu ke waktu,
makin banyak bank yang menyediakan layanan atau jasa internet banking
yang diatur melalui Peraturan Bank Indonesia No. 9/15/PBI/2007 Tahun
2007 tentang Penerapan Manajemen Risiko Dalam Penggunaan Teknologi
Informasi Oleh Bank Umum. Penyelenggaraan internet banking merupakan
penerapan atau aplikasi teknologi informasi yang terus berkembang dan
dimanfaatkan untuk menjawab keinginan nasabah perbankan yang
menginginkan servis cepat, aman, nyaman murah dan tersedia setiap saat
(24 jam/hari, 7 hari/minggu) dan dapat diakses dari mana saja baik itu
dari HP, Komputer, laptop/ note book, PDA, dan sebagainya.
Aplikasi
teknologi informasi dalam internet banking akan meningkatkan efisiensi,
efektifitas, dan produktifitas sekaligus meningkatkan pendapatan melalui
sistem penjualan yang jauh lebih efektif daripada bank konvensional.
Tanpa adanya aplikasi teknologi informasi dalam internet banking, maka
internet banking tidak akan jalan dan dimanfaatkan oleh industri
perbankan. Secara umum, dalam penyediaan layanan internet banking, bank
memberikan informasi mengenai produk dan jasanya via portal di internet,
memberikan akses kepada para nasabah untuk bertransaksi dan meng-update
data pribadinya. Adapun persyaratan bisnis dari internet banking antara
lain: a). aplikasi mudah digunakan; b). layanan dapat dijangkau dari
mana saja; c). murah; d). dapat dipercaya; dan e). dapat diandalkan
(reliable). Di Indonesia, internet banking telah diperkenalkan pada
konsumen perbankan sejak beberapa tahun lalu. Beberapa bank besar baik
BUMN atau swasta Indonesia yang menyediakan layanan tersebut antara lain
BCA, Bank Mandiri, BNI, BII, Lippo Bank, Permata Bank dan sebagainya. Untuk bank online luar negeri contohnya adalah US BANK. Internet banking telah memberikan keuntungan kepada pihak bank antara lain:
a) Business
expansion. Dahulu sebuah bank harus memiliki sebuah kantor cabang untuk
beroperasi di tempat tertentu. Kemudian hal ini dipermudah dengan hanya
meletakkan mesin ATM sehingga dia dapat hadir di tempat tersebut.
Kemudian ada phone banking yang mulai menghilangkan batas fisik dimana
nasabah dapat menggunakan telepon untuk melakukan aktivitas
perbankannya. Sekarang ada internet banking yang lebih mempermudah lagi
karena menghilangkan batas ruang dan waktu.
b) Customer
loyality. Khususnya nasabah yang sering bergerak (mobile), akan merasa
lebih nyaman untuk melakukan aktivitas perbankannya tanpa harus membuka
account di bank yang berbeda-beda di berbagai tempat. Dia dapat
menggunakan satu bank saja.
c) Revenue and
cost improvement. Biaya untuk memberikan layanan perbankan melalui
Internet Banking dapat lebih murah daripada membuka kantor cabang atau
membuat mesin ATM.
d) Competitive
advantage. Bank yang memiliki internet banking akan memiliki keuntungan
dibandingkan dengan bank yang tidak memiliki internet banking. Dalam
waktu dekat, orang tidak ingin membuka account di bank yang tidak
memiliki fasilitas Internet Banking.
e) New business
model. Internet Banking memungkinan adanya bisnis model yang baru.
Layanan perbankan baru dapat diluncurkan melalui web dengan cepat.
Berbagai jenis teknologinya diantaranya meliputi:
- Anjungan Tunai Mandiri (Automated Teller Machine)
- Sistem Aplikasi Perbankan (Banking Application System)
- Sistem Penyelesaian Bruto Waktu-Nyata (Real-Time Gross Settlement System)
- Perbankan Daring (Internet Banking)
- Sistem Kliring Elektronik
Tidak ada komentar:
Posting Komentar